2 Misi WHO Tujuan Gaza Utara Dihalangi dan Ditolak Israel, Hampir Tak Ada Layanan Kesehatan di Sana

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 13:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Dok. badankebijakan.kemkes.go.id)

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Dok. badankebijakan.kemkes.go.id)

JAZIRAHNEWS.COM – Hampir tidak ada layanan kesehatan yang tersisa di Gaza utara lantaran Israel masih melarang masuk misi bantuan ke wilayah tersebut.

WHO mengungkapkan bahwa dua misi WHO tujuan Gaza utara dihalangi dan kembali ditolak oleh pendudukan Israel.

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus mengumumkan hal utu lewat unggahan di X .

“Kami mendesak Israel agar menghentikan perintah evakuasi dan melindungi rumah sakit,” kata Dirjen.

“Gaza Utara hampir tidak mempunyai layanan kesehatan yang tersisa. Orang-orang tidak mempunyai tempat tujuan.”

Lebih lanjut Tedros meminta Israel agar memfasilitasi misi kemanusiaan, menyatakan bahwa: “Nyawa orang-orang bergantung pada itu.”

Tedros juga mendesak Israel agar mengupayakan gencatan senjata.

“Semua orang yang terjebak di dalam konflik ini butuh perdamaian”.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Ekbisindonesia.com dan Pangannews.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Apakabarindonesia.com dan Bintangnews.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Atau hubungi langsung WhatsApp Center Rilispers.com (Pusat Siaran Pers Indonesia /PSPI): 085315557788, 087815557788, 08111157788.

Klik Persrilis.com untuk menerbitkan press release di portal berita ini, atau pun secara serentak di puluhan, ratusan, bahkan 1.000+ jaringan media online.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.

 

Berita Terkait

Lolos dari Evaluasi ke-4 Program Reformasi, Mesir Akhirnya Dapat Pinjaman $1,2 Miliar dari IMF
Bantuan Amerika Serikat Dibekukan, PBB Pangkas Dana untuk Pengungsi Rohingya di Indonesia
Sebelum Dirawat, Paus Fransiskus Sempat Berselisih dengan Kardinal Soal Defisit Keuangan Vatikan
Umat Islam di Berbagai Belahan Dunia Sambut Ramadan dengan Beragam Tradisinya
Pasukan Amerika Serikat Tak Diizinkan Injakkan Kaki di Jalur Gaza oleh Gerakan Perjuangan Palestina Hamas
Gencatan Senjata Mulai Diberlakukan, Pihak Hamas dan Israel Saling Bebaskan dan Bertukar Tahanan
Donald Trump Kemungkinan akan Tangguhkan Pelarangan Aplikasi TikTok di Amerika Serikat Selama 90 Hari
Organisasi Pro Palestina Ajukan Sebanyak 50 Gugatan Pengadilan Terhadap Tentara Israel di Seluruh Dunia
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 11:22 WIB

Lolos dari Evaluasi ke-4 Program Reformasi, Mesir Akhirnya Dapat Pinjaman $1,2 Miliar dari IMF

Senin, 3 Maret 2025 - 13:48 WIB

Sebelum Dirawat, Paus Fransiskus Sempat Berselisih dengan Kardinal Soal Defisit Keuangan Vatikan

Senin, 3 Maret 2025 - 10:12 WIB

Umat Islam di Berbagai Belahan Dunia Sambut Ramadan dengan Beragam Tradisinya

Minggu, 9 Februari 2025 - 13:23 WIB

Pasukan Amerika Serikat Tak Diizinkan Injakkan Kaki di Jalur Gaza oleh Gerakan Perjuangan Palestina Hamas

Senin, 20 Januari 2025 - 13:21 WIB

Gencatan Senjata Mulai Diberlakukan, Pihak Hamas dan Israel Saling Bebaskan dan Bertukar Tahanan

Berita Terbaru