Presiden Jokowi Merespons Desakan Sejumlah Pihak yang Minta Menkominfo Budi Arie Setiadi Mundur

Avatar photo

- Pewarta

Rabu, 3 Juli 2024 - 07:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi. (Facebook.com/@Budi Arie Setiadi)

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie Setiadi. (Facebook.com/@Budi Arie Setiadi)

JAZIRAHNEWS.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) merespons desakan sejumlah pihak yang meminta Budi Arie Setiadi mundur.

Dari jabatan sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).

Desakan itu dikaitkan dengan insiden peretasan dalam bentuk ransomware pada Pusat Data Nasional Sementara (PDNS)

Yang terjadi di Surabaya sejak Rabu (17/6/2024), yang berakibat server sejumlah lembaga dan kementerian lumpuh.

Desakan agar Budi Arie Setiadi mundur dari jabatan Menkominfo RI, salah satunya disuarakan Southeast Asia Freedom of Expression Network (Safenet).

Dengan menggalang petisi via laman change.org yang dibuka sejak 26 Juni 2024.

Hingga hari ini, petisi bertajuk “PDNS Kena Ransomware, Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi Harus Mundur!” telah ditandatangani sebanyak 22.177 warga net.

PDNS 2 di Surabaya mengalami serangan siber dalam bentuk ransomware bernama Brain Chiper, varian terbaru dari Lockbit 3.0.

Puncaknya, PDNS mulai tidak bisa diakses sejak Kamis (20/6/2024) yang berakibat layanan publik tidak bisa diakses, termasuk layanan imigrasi.

Safenet menyebut, terdapat sedikitnya 282 instansi pemerintah pengguna PDNS yang terdampak serangan siber tersebut.

Pemerintah menargetkan pemulihan atas serangan siber PDNS 2 di Surabaya rampung pada bulan ini.

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

Presiden Jokowi merespons desakan sejumlah pihak yang meminta Budi Arie Setiadi mundur.

“Semuanya sudah dievaluasi,” kata Presiden Jokowi, Rabi (3/6/2024).

Jokowi menyampaikan usai meresmikan ekosistem baterai dan kendaraan listrik Korea Selatan di Karawang, Jawa Barat, Rabu, merespons desakan tersebut.

Sebelumnya, Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya cadangan data nasional guna mengantisipasi insiden serupa terulang di kemudian hari.

“Di back up semua data nasional kita, sehingga kalau ada jadian, kita tidak terkaget-kaget,” katanya.***

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Businesstoday.id dan Kongsinews.com

Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Ekspres.news dan Femme.id

Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)

WhatsApp Center: 08531555778808781555778808111157788.

Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.

Berita Terkait

Sekitar 50 Calon Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Pemerintahan Prabowo Datangi Rumah Kertanegara
Dipanggil ke Kartanegara, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Jadi Menterinya Prabowo Subianto
Sambut Kedatangan Majelis Syuro PKS di Kertanegara, Prabowo Subianto Sebut Kawan Lama Ketemu Lagi
Nasib Politik Gibran Rakabuming Raka Menjelang Pelantikan Sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia
KPK Geledah Rumah Dinas Kakak dari Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, PKB Beri Tanggapan
Pihak Istana Sebut Mensos Tri Rismaharini Mundur dari Kabinet Merupakan Pilihan yang Harus Dihormati
Bahlil Lahadalia Sebut Sudah Komunikasi dengan KIM soal Partai Golkar Gabung dengan PDIP di Pilkada Banten
Rakyat Capek dengan Omon-omon, Prabowo Subianto: Rakyat Kita Ingin Hasil, Ingin Penyelesaian Masalah
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 12:27 WIB

Sekitar 50 Calon Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Pemerintahan Prabowo Datangi Rumah Kertanegara

Selasa, 15 Oktober 2024 - 07:22 WIB

Dipanggil ke Kartanegara, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Jadi Menterinya Prabowo Subianto

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 13:40 WIB

Sambut Kedatangan Majelis Syuro PKS di Kertanegara, Prabowo Subianto Sebut Kawan Lama Ketemu Lagi

Sabtu, 21 September 2024 - 13:19 WIB

Nasib Politik Gibran Rakabuming Raka Menjelang Pelantikan Sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia

Sabtu, 14 September 2024 - 04:46 WIB

KPK Geledah Rumah Dinas Kakak dari Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar, PKB Beri Tanggapan

Berita Terbaru